Bahagiakan Keluarga Mengejar Mimpi Meraih Sukses




Bermata indah, berparas rupawan dan memiliki suara indah menjadi mimpi setiap kaum hawa. Namun adakalanya, bagi setiap kaum hawa semua itu bukanlah hal yang dianggap memuaskan, apabila belum bisa meraih sukses dan bisa membahagiakan kedua orangtua.
Begitulah salah satu kalimat yang dilontarkan Bidadari Priangan kali ini. Gadis cantik berambut hitam dengan nama lengkap Sheila Dean ini memiliki cita-cita sebagai penyanyi professional yang disukai banyak orang. Menurutnya, apabila hal itu sudah ia dapatkan, maka ia sudah menjadi orang sukses.
Kesuksesan, menurut Dean, memang bukan hanya sebatas dikenal dan disukai banyak orang, tetapi kesuksesan sesungguhnya ketika dia mampu membahagiakan kedua orangtua dan keluarganya. “Bagiku, keluarga adalah segalanya. Sukses menurut aku, menjadi seorang professional dan mampu membahagiakan keluarga,” ucap Sheila Dean. 
             Seperti cita-citanya yaitu menjadi penyanyi professional, diakui Dean, untuk menggapainya, dia harus menjalani sekaligus mencintai proses. Untuk itu,  Dean semaksimal mungkin memanfaatkan waktu dengan baik. “Buat aku, waktu adalah emas. Sehingga aku harus benar-benar memanfaatkan waktu dengan baik,” ujar Dean yang nampak cantik dengan baju berwarna hitam yang dipakainya saat itu. (Asep Ahmad).



         Kata pepatah, untuk mewujudkan cita-cita tentu harus dibuat rencana yang baik untuk menggapainya, sehingga apa yang diharapkan bisa terwujud dengan maksimal. Apabila hal itu sudah dilakukan, maka setiap orang akan mengetahui apa saja yang harus diprioritaskan dan apa saja yang harus ditinggalkan.
Begitupula dengan Sheila Dean. Untuk menjadi penyanyi professional, dia sudah tahu apa saja yang bisa menghalangi kesuksesannya. Menurut Dean, malas adalah salah satu faktor kegagalan. Untuk itu, sedini mungkin dia terus melakukan perlawanan terhadap rasa malas tersebut. “Aku gak pernah menyia-nyiakan waktu dan aku selalu melawan rasa malas. Kalau ada jadwal nyanyi sampe tiga kali, dengan tempat dan waktu berbeda selagi ada kesempatan aku jalani saja,” imbuhnya Dean sambil mengurai senyum.

Lelah, tentu hal itu dirasakan oleh gadis cantik ini. Tetapi bagi Dean, hal itu yang membuatnya bahagia. Menyenangkan, itulah perasaan yang dialami Dean tatkala harus menghibur masyarakat yang mengundangnya. Rasa lelah itu ia anggap sebagai hobi yang dibayar, pengalaman yang berharga, karena kegiatan yang menyita waktu dan tenaganya bisa menambah jam terbangnya di gelantika dunia tarik suara.

“Saat ini, aku mengisi acara di café-café. Sempet juga memiliki waktu reguller di Sumber Alam, Kamojang Green Hotel. Aku juga sering mendapatkan tawaran menyanyi di event-event tertentu seperti wedding show dan memiliki kegiatan sebagai brand presenter,” urainya. (Asep Ahmad)

Ikuti Ajang Bergengsi

          Selain sedang sibuk melakoni profesi sebagai penyanyi bareng L-Band yang dia buat bersama sahabat-sahabatnya. Sheila Dean juga tengah mempersiapkan diri untuk uji kemampuan diajang musik nasional.
       “Sekarang aku lagi mempersiapkan diri mengikuti ajang-ajang bernyanyi tingkat nasional.
Dan semuanya aku percayakan kepada Allah yang maha kuasa dan maha berkehendak. Aku benar-benar menyakini proses tidak akan mengkhianati hasil. Aku berharap semua yang terbaik darinya. Aku hanya manusia biasa yang selalu berusaha menjadi yang terbaik untuk orang-orang yang aku cintai,” katanya.
            Sheila Dean bersama L-Band sempat menjadi penyanyi pembuka kegiatan band artis dikala datang ke Garut, salah satunya ketika ada event salah satu produk rokok Indonesia. Sheila dan L-Band menjadi pembuka untuk acara Band Gigi, Nidji dan Iwan Fals. Sampai saat ini, dirinya lagi fokus di band bersama 2nd player. Penyanyi bersuara merdu asli Garut ini mengidolakan Teza Sumendra dan mengangumi suara Celine Dion serta kakanya Egi Valdi sebagai vokalis L-Band. (Asep Ahmad)

Comments