Enan Legislatif Harus Merespon Aspirasi Masyaraka





          Salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Garut Enan menyatakan, pihak DPRD sebagai perwakilan rakyat setiap waktu harus peka terhadap aspirasi yang datang dari warga masyarakat. Setiap keluhan atau masukan harus direspon dengan baik. Walau tidak seluruhnya, minimal para anggota dewan bisa bekerja sesuai dengan kapasitasnya.
         Berkaitan dengan kapasitas dirinya sebagai anggota DPRD, Enan mengaku memiliki tiga fungsi diantaranya legislasi, penganggaran dan pengawasan. Saat ini, dirinya sedang melakukan pengawasan terkait keberadaan LPG 3 Kg. Pasalnya, gas 3 Kg seringkali hilang di pasaran. Dengan demikian, banyak warga Garut yang mengalami kesulitan untuk melakukan aktifitasnya.
          “Saat ini, LPG 3 Kg merupakan barang yang sangat dibutuhkan oleh warga masyarakat. Untuk itu, seharusnya Pemkab Garut bisa menjamin keberadaan gas melon tersebut. Sedangkan menjelang Ibadah puasa Ramadhan, banyak warga yang mengeluhkan ketiadaan gas ini. Untuk itulah, saya selaku pihak dewan harus melakukan tingkat pengawasan yang lebih baik terhadap penyaluran gas 3 Kg,” ujar Enan saat berbincang di ruang kerjanya, Komisi C, DPRD Kabupaten Garut.
           Enan yang saat ini tercatat juga sebagai Kader Parpol Gerindra, mengaku akan memanggil pihak Disperindag (dinas perindustrian dan perdagangan) Kabupaten Garut. Kali ini, pihaknya akan mempertanyakan kejadian tentang ketiadaan LPG 3 Kg. “Saat ini, minimal keberadan gas harus terpenuhi, agar masyarakat dengah mudah memperolehnya. Jangan sampai harga tinggi, barangpun tidak ada,” ungkapnya.
          Pria asal Kecamatan Malangbong inipun menambahkan, LPG 3 Kg menjadi sebuah kebutuhan yang tak bisa ditawar-tawar. Terlebih lagi pada saat bulan Ramadhan dan menjelang Hari raya Idul Fitri. Agar penyaluran dan pengadaan gas ini sesuai dengan kebutuhan, maka pihak dewan meminta aparat penegak hukum utnuk melakukan investigasi terkait keberadaan LPG 3 Kg. “Dengan melibatkan penegak hukum, saya yakin bisa mengurangi resiko dugaan para spekulan yang melakukan penimbunan gas. Pemkab Garut, DPRD Garut beserta penegak hokum harus mampu meningkatkan peranannya masing-masing, agar kebutuhan amsyarakat dapat terpenuhi dengan baik,” papar pria berkumis ini menutup perbincangannya. (Asep Ahmad)

Comments