H Daniel Mutaqien Syafiuddin ST Kandidat Terkuat Calon Ketua IMI Jabar




H Daniel Mutaqi
en Syafiuddin ST menyambut kursi tertinggi di Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jabar. Putra mantan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Irianto Syafiudin atau Kang Yance yang kini duduk di Komisi V DPR RI Fraksi Golkar menjadi salah satu kandidat terkuat calon Ketua IMI Jabar.

Pria pecinta otomotif yang sudah lama aktif di tubuh IMI sudah siap-sap menyongsong kemenangan pada pemilihan
IMI Provinsi Jabar. “Saya sangat menunggu perhelatan yang rutin dilaksanakan setiap empat tahun ini,” ujar Daniel saat berbincang di Resto Mr Joy’s, Jalan Ahmad Yani No. 1 Kabupaten Garut.

Menurut Daniel, kecintaannya terhadap IMI diawali dari hobinya di dunia otomotif. Sebagai aktualisasi kepedulian terhadap IMI, dia akan berbakti dengan membuat IMI sebagai sarana untuk menyalurkan hobi, potensi dan prestasi generasi muda. “IMI bisa menjadi alat yang paling tepat untuk membina generasi muda di Garut, maupun di Jawa Barat,” tandasnya.
 
Di Jawa Barat, sambung Daniel IMI memiliki 188 club. Dari jumlah hak suara, 69 persen akan mendukungnya sebagai kandidat terkuat. Keterpilihannya sendiri dikarenakan di tubuh IMI diperlukan atmosfir baru dan dipercaya akan memberikan kontribusi besar untuk IMI. “Untuk IMI saya akan melakukan yang terbaik. Selama ini saya sudah membuat sirkuit di Indramayu.Setelah saya dilantik sebagai Ketua IMI Jabar periode 2016-2020, maka target utama saya adalah membangun sirkuit di Bandung,” paparnya.

Daniel yang saat itu didampingi oleh tim suksesnya yakni Kang TB H Raditya sangat optimis menjadi Ketua IMI Jabar. TB H Raditya merupakan arsitek kemenangan Kang Danil yang ikut didukung tokoh Golkar seperti Abah Haris, Agus Joy dan Agus Indra.“ Sebagai organisasi besar, sampai saat ini IMI tidak memiliki sekretariat permanen. Sehingga dalam satu tahun kepemimpinan, saya menargetkan membuat  sekretariat permanen, akan membuat sarana dan prasarana penunjang sirkuit,” ungkapnya penuh keyakinan.

Apabila kedua hal tersebut tidak terbukti, maka Daniel sudah siap untuk mundur dari kursi IMI. “Kalau janji saya tidak terpenuhi, pilihannya akan mundur dari jabatan IMI. Program yang tidak kalah penting adalah IMI kedepan akan membuat rekomendasi untuk setiap acara disetiap daerah akan dibuat secara online,” janji Daniel.
Dikatakan politikus yang humoris namun visioner ini, selama kepemimpinan IMI Jabar tidak memiliki sekretariat. Dan ternyata hal ini menjadi kekecewaan bagi keluarga besar IMI. “Semua kandidat memiliki kekuatan besar dan tangguh, tetapi kita optimis menang telak. Maka dari itu, keluarga besar IMI akan menjadi saksi kemenangan kang Daniel,” ujar
H Daniel. (Asep Ahmad)

Comments